Pesan wanita
pada lelakinya yang sedang menanti waktu bersua
Tak usah kau mencari bayangku
Biar sekali-kali kau merindu, mencandu seperti pria
gondrong di sudut jalan dekat terminal yang sedang menghisap ganja
Malam ini dingin
Hujan turun sedari dirimu masih terlelap dibuai
bunga-bunga tidur
Purnama tak bisa memamerkan pakaiannya yang dipinjamnya dari mentari
Padahal tadi ia mendapatkannya dengan paksa
Seharian bulan ribut dengan mentari,
Mentari ingin tampil gagah, walau gorden merah sudah
menutup panggung yang sudah uzur dimakan rayap
Tetapi purnama ngotot pinjam pakaian kesayangan
mentari.
Percuma tenaganya terbuang.
Merindulah
Seperti esok akan ada emas yang akan kau peroleh di
ujung pelangi
Ingatlah diriku, seakan aku akan bangun dalam lingkar
dekapmu di suatu pagi yang sejuk
Jangan menanti tukang pos yang membawa balasan surat
cinta dariku,
Biar kau tahu rasanya menunggu
Mendamba
Mencinta
Dalam sepi
Mengembun bersama embun pagi